Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang, akan datang malam, di mana tidak ada seorang pun yang dapat bekerja.
Yohanes 9:4
Bila kita merenungkan syair sebuah lagu rohani “Hidup Ini Adalah Kesempatan”, kita akan menemukan makna yang sangat dalam. Syair lagu itu seperti berikut:
Hidup ini adalah kesempatan
Hidup ini untuk melayani Tuhan
Jangan sia-sia kan waktu yang Tuhan b’ri
Hidup ini harus jadi berkat
Oh Tuhan pakailah hidupku
Selagi aku masih kuat
Bila saatnya nanti
Ku tak berdaya lagi
Hidup ini sudah jadi berkat
Lagu tersebut diciptakan oleh Pdt. Wilhelmus Latumahina pada tahun 2004. Kisah dalam lagu tersebut dilatarbelakangi oleh peristiwa kecelakaan dari anak beliau yang baru lulus SMA, yang akhirnya merenggut sukacita keluarganya. Dalam dukacitanya, Pdt. Latumahina merenungkan bahwa hidup itu sebuah kesempatan. Setiap detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, sampai tahun-tahun hidup itu sesungguhnya adalah sebuah kesempatan yang dianugerahkan Tuhan. Oleh karenanya hidup itu harus dimanfaatkan untuk jadi berkat bagi sesama.
Lagu tersebut kemudian digubah liriknya oleh Pdt. D.Y. Surbakti seperti yang sering kita dengar dan terkenal sekarang ini.
Selama Tuhan masih memberi umur kehidupan kepada kita, pakailah hidup ini untuk setia kepadaNya. Jangan hanya sibuk dengan urusan dunia yang sementara.
Segala sesuatu ada masa nya sehingga gunakan waktu yang ada untuk memuliakan Tuhan.
