Faith, What Matters

Bercermin pada Tuhan yang Sempurna

Fig 14 09 2018 08 09 46 1

Haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna.

Matius 5:48.

Raja Abdulah dari Yordania mempunyai 2 cermin istimewa yang dipasang dalam kamar-kamar yang dipakainya untuk menghibur para tamunya. Cermin yang satu dapat membuat tamunya kelihatan kurus, cermin tersebut dipasang di ruangan sebelum mereka makan bersama. Cermin yang satunya lagi dapat membuat tamunya kelihatan gemuk dipasang di ruangan hias setelah para tamunya itu berpindah dari ruang makan.

Pemandangan ini mungkin dapat membuat tamu-tamunya merasa terhibur karena badannya yang kurus itu kelihatan gemuk atau sebaliknya menjadi sangat sedih karena badannya yang kurus itu menjadi kelihatan sangat ceking. Masalahnya adalah terletak pada kaca cermin penilai itu. Sebab cermin itu cermin yang tidak memberikan penilaian yang sebenarnya.

Kalau hidup kita bercermin pada penilaian orang terhadap kita, maka kita akan menjadi orang yang kebingungan, sebab penilaian mereka sangat relatif. Mungkin penilaian orang yang satu bertentangan dengan penilaian orang yang lainnya. Mereka memberikan gambaran tentang keadaan kita yang relatif atau mungkin yang tidak sebenarnya itu, tetapi kalau kita bercermin kepada Tuhan kita yang sempurna itu, maka kita akan melihat keadaan kita yang sebenar-benarnya.

Advertisements
Deeper Journey, Faith, Life

Kuasa Dibalik Ucapan Syukur

"Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu." I Tesalonika 5:18 Kata "Mengucap…
Fig 24 10 2018 22 43 43 1
Deeper Journey, Faith, Life

Hidup Dalam Sebuah Visi

Visi (dalam kamus bahasa Indonesia) adalah kemampuan untuk melihat pada inti persoalan, pandangan; wawasan. Setiap…
Fig 25 10 2018 23 18 57 1